Dapatkan Pinjaman Online Langsung Cair 2019
Rabu, Januari 02, 2019
Apakah anda sedang membutuhkan pinjaman online langsung cair namun terkendala masalah jaminan? Tenang saja, saat ini cukup banyak fintech di Indonesia yang menawarkan kredit tanpa jaminan secara online. Metode fintech P2P Lending dalam memberikan pinjaman diyakini sebagai salah satu cara mudah tanpa ribet bagi masyarakat Indonesia dalam mencari solusi keuangan.
Metode pengajuan pinjaman secara konvensional dengan mendatangi lembag keuangan pemberi pinjaman saat ini dirasa sangat ribet. Tidak heran jika perkembangan teknologi saat ini telah mendorong pertumbuhan fintech P2P Lending dalam memberikan layanan pinjaman secara online. Hingga saat ini tercatat lebih dari 60 perusahaan fintech P2P Lending terdaftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini menegaskan bahwa fintech dikelola secara profesional dan akan terus berkembang, bahkan beberapa pengamat menyatakan bahwa di tahun 2019 ini akan semakin banyak fintech luar negeri yang mengepakkan sayapnya ke Indonesia.
Sebagaimana yang telah kita singgung di atas, hingga saat ini telah ada lebih dari 20 pemain fintech secara resmi terdaftar OJK. Dari sekian banyak pelaku fintech P2P Lending terdapat diantaranya yang menawarkan pinjaman tanpa jaminan, maupun pinjaman dengan jaminan atau gadai BPKB Motor/ Mobil.
Sementara mengenai area dan kawasan operasional, masing-masing pemberi pinjaman online juga menawarkan ketentuan berbeda. Diantaranya ada yang menawarkan ke seluruh kawasan Indonesia, namun ada pula yang khusus menawarkan pinjaman di kota-kota tertentu misalnya Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Malang Jawa Timur, Yogyakarta, Makassar dan lain sebagainya.
Secara garis besar Finech P2P merupakan layanan keuangan yang mempertemukan antara pemberi pinjaman (investor), dengan pencari pinjaman (peminjam). Dengan metode tersebut platform fintech tidak hanya bermanfaat bagi peminjam saja melainkan juga dapat dijadikan sebagai sarana investasi jangka pendek oleh investor.
Dengan demikian perusahaan fintech bertugas menjebatani antara pencari pinjaman dengan investor melalui beberapa verifikasi dan skor kredit. Sementara itu proses pencairan pinjaman dilakukan dengan mentransfer sejumlah uang ke rekening bank milik peminjam.
Sebagai sarana pengajuan pinjaman cepat cair, anda dapat mempertimbangkan beberapa fintech P2P Lending di bawah ini sebagai alternatif:
Menariknya Investree mengizinkan user untuk mengajukan pinjaman tanpa agunan untuk berbagai keperluan mulai dari biaya pendidikan, biaya renovasi rumah, biaya kesehatan, hingga biaya pernikahan. Pemanfaatan yang fleksibel menjadikan investree sebagai salah satu Fintech P2P Lending yang saat ini cukup diminati masyarakat Indonesia.
Sejak tahun lalu Awan Tunai telah terdaftar dan diawasi oleh OJK sehingga menjadi salah satu platform pinjaman online tanpa jaminan yang aman dan terpercaya.
Ketiga jenis pinjaman online langsung cair 2019 di atas dapat anda jadikan sebagai alternatif saat membutuhkan dana mendesak dalam waktu singkat dengan syarat tidak ribet. Meski kemunculan fintech P2P Lending memberikan kemudahan bagi kita namun pertimbangan suku bunga, biaya, dan risiko sebagai peminjam perlu pula kita pertimbangkan sebelum mengajukan permohonan.
Metode pengajuan pinjaman secara konvensional dengan mendatangi lembag keuangan pemberi pinjaman saat ini dirasa sangat ribet. Tidak heran jika perkembangan teknologi saat ini telah mendorong pertumbuhan fintech P2P Lending dalam memberikan layanan pinjaman secara online. Hingga saat ini tercatat lebih dari 60 perusahaan fintech P2P Lending terdaftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini menegaskan bahwa fintech dikelola secara profesional dan akan terus berkembang, bahkan beberapa pengamat menyatakan bahwa di tahun 2019 ini akan semakin banyak fintech luar negeri yang mengepakkan sayapnya ke Indonesia.

Pinjaman Online Langsung Cair 2019
Pinjaman online langsung cair merupakan devinisi dari peminjaman yang dapat dilakukan secara online dengan proses persetujuan dan pencairan dana cepat. Ukuran cepat sendiri banyak diartikan berbeda bisa berarti dalam hitungan jam,maupun hitungan hari.Sebagaimana yang telah kita singgung di atas, hingga saat ini telah ada lebih dari 20 pemain fintech secara resmi terdaftar OJK. Dari sekian banyak pelaku fintech P2P Lending terdapat diantaranya yang menawarkan pinjaman tanpa jaminan, maupun pinjaman dengan jaminan atau gadai BPKB Motor/ Mobil.
Sementara mengenai area dan kawasan operasional, masing-masing pemberi pinjaman online juga menawarkan ketentuan berbeda. Diantaranya ada yang menawarkan ke seluruh kawasan Indonesia, namun ada pula yang khusus menawarkan pinjaman di kota-kota tertentu misalnya Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Malang Jawa Timur, Yogyakarta, Makassar dan lain sebagainya.
Persyaratan Pinjaman Online
Secara umum syarat pinjaman online yang ditawarkan fintech P2P Lending tidak ribet sebagaimana proses pengajuan melalui perbankan. Bahkan ada pula fasilitas kredit tanpa agunan yang ditawarkan bunga rendah dan tanpa syarat kartu kredit. Berikut beberapa persyaratan umum yang biasanya menjadi ketentuan pengajuan pinjaman:- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Berdomisili atau bekerja di kawasan operasional perusahaan yang bersangkutan.
- Memiliki rentang usia antara 21-55 tahun.
- Berstatus sebagai karyawan tetap/ kontrak maupun Wiraswasta.
- Berpenghasilan tetap setiap bulan dengan nominal tertentu.
- Memiliki rekening tabungan sebagai sarana penerimaan pinjaman (Transfer).
Secara garis besar Finech P2P merupakan layanan keuangan yang mempertemukan antara pemberi pinjaman (investor), dengan pencari pinjaman (peminjam). Dengan metode tersebut platform fintech tidak hanya bermanfaat bagi peminjam saja melainkan juga dapat dijadikan sebagai sarana investasi jangka pendek oleh investor.
Dengan demikian perusahaan fintech bertugas menjebatani antara pencari pinjaman dengan investor melalui beberapa verifikasi dan skor kredit. Sementara itu proses pencairan pinjaman dilakukan dengan mentransfer sejumlah uang ke rekening bank milik peminjam.
Daftar Pinjaman Online Langsung Cair 2019

Sebagai sarana pengajuan pinjaman cepat cair, anda dapat mempertimbangkan beberapa fintech P2P Lending di bawah ini sebagai alternatif:
1. KoinWorks
Sebagai fintech terkemuka di Indonesia, KoinWorks dikenal sebagai P2P Lending yang menawarkan pinjaman online langung cair untuk berbagai kebutuhan mulai dari pinjaman bisnis, pinjaman untuk keperluan pendidikan, hingga pinjaman untuk biaya kesehatan. Pengajuan dan persetujuan pinjaman KoinWorks tidak seribet proses peminjaman di lembaga keuangan konvensional sehingga layak anda pertimbangkan sebagai sarana pengajuan pinjaman tunai. Bandingkan dengan fasilitas KTA Tanpa Kartu Kredit 2019 Cepat Cair.2. Investree
Perusahaan P2P Lending besutan PT Investree Radhika Jaya ini juga kerap disebut sebagai pinjaman uang online tanpa syarat kartu kredit.Hal ini kerap terlontar dari pengguna platform lantara dalam proses pengajuan pinjaman tidak diperlukan syarat kartu kredit. Investree menawarkan pinjaman online tanpa jaminan langsung cair dalam hitungan hari.Menariknya Investree mengizinkan user untuk mengajukan pinjaman tanpa agunan untuk berbagai keperluan mulai dari biaya pendidikan, biaya renovasi rumah, biaya kesehatan, hingga biaya pernikahan. Pemanfaatan yang fleksibel menjadikan investree sebagai salah satu Fintech P2P Lending yang saat ini cukup diminati masyarakat Indonesia.
3. AwanTunai
Awan Tunai menawarkan pinjaman online tanpa jaminan yang dapat dicairkan dalam 15 menit saja. Keunggulan dari fasilitas pinjaman online yang ditawarkan Awan Tunai yakni persyaratan mudah dimana peminjam cukup mengajukan aplikasi kredit dengan syarat KTP saja.Sejak tahun lalu Awan Tunai telah terdaftar dan diawasi oleh OJK sehingga menjadi salah satu platform pinjaman online tanpa jaminan yang aman dan terpercaya.
Ketiga jenis pinjaman online langsung cair 2019 di atas dapat anda jadikan sebagai alternatif saat membutuhkan dana mendesak dalam waktu singkat dengan syarat tidak ribet. Meski kemunculan fintech P2P Lending memberikan kemudahan bagi kita namun pertimbangan suku bunga, biaya, dan risiko sebagai peminjam perlu pula kita pertimbangkan sebelum mengajukan permohonan.